PHP dan Windows Azure Platform
Dewasa ini istilah cloud computing telah menjadi tren di kalangan penggiat IT. Cloud computing menawarkan suatu konsumsi dan model deployment pada sebuah layanan Teknologi Informasi yang berbasiskan internet. Dengan model ini, suatu resource akan digunakan secara bersama-sama melalu jaringan internet sebagai suatu layanan bagi para pengguna. Tentunya dengan model ini terdapat beberapa keuntungan, terutama pada aspek penyediaan infrastruktur. Dengan model cloud computing, pembelian dan perawatan mesin server dapat dihindari karena seluruhnya menggunakan layanan yang disediakan penyedia jasa layanan.
Windows Azure Platform merupakan jawaban Microsoft atas kebutuhan cloud computing yang semakin mendapat perhatian dari para penggiat IT. Windows Azure merupakan suatu platform Microsoft yang berbasiskan Software as a service, sebuah sistem operasi di cloud yang menyediakan layanan untuk hosting, pengaturan, penyimpanan yang scalable hingga pengaturan infrastruktur dalam rangka pengadaan dan distribusi layanan yang berbasis cloud.
Windows Azure platform menawarkan fleksibiltas dan lingkungan pengembangan yang familiar bagi para pengembang untuk membangung aplikasi berbasis cloud dan layanan. Dengan Windows Azure, seorang pengembang dapat memangkas waktu pengembangan dan segera beradaptasi dengan kebutuhan pertumbuhan layanan yang dapat disediakan.
Gambar 2 memberikan deskripsi arsitektur Windows Azure platform. Secara umum terdapat tiga komponen utama yaitu :
Salah satu upaya untuk menyediakan konsistensi dan pengembangan yang sudah umum digunakan oleh para pengembang aplikasi maka Microsoft mendorong inisiatif pengembangan suatu proyek open source bekerja sama dengan RealDolmen . Proyek ini merupakan jembatan untuk mendukung interoperabilitas antara PHP dan Windows Azure, yang dikenal dengan nama PHP on Windows Azure.
PHP SDK for Windows Azure fokus pada penggunaan standar REST dan penyediaan fitur-fitur berikut ini :
Windows Azure merupakan fondasi dari Windows Azure Platform yang menjadi lingkungan hosting untuk platform tersebut. Sekarang telah tersedia FastCGI pada lingkungan hosting Windows Azure. FastCGI mendukung para pengembang untuk menjalankan aplikasi web pada Windows Azure yang ditulis dengan bahasa pemrograman pihak ketiga, termasuk di dalamnya PHP. Hal ini tentunya membuka kemungkinan yang luas bagi para pengembang PHP untuk melakukan deployment aplikasi. Dengan tersedianya PHP SDK for Windows Azure maka terdapat dua kemungkinan deployment untuk aplikasi web.
Gambar 4 menunjukkan skenario deployment aplikasi PHP pada Windows Azure. Sebuah aplikasi yang dibangun menggunakan Windows Azure SDK for PHP dapat mengakses fitur-fitur Windwos Azure, dengan dua model yaitu aplikasi di host pada Windows Azure platform atau web server yang lain.
Kebutuhan Pengembangan
Untuk memulai pengembangan PHP memanfaatkan Windows Azure Platform maka terdapat beberapa hal yang harus disediakan, yaitu :
Untuk memastikan pengembangan sudah dapat dilakukan, buka kembali Visual Studio Anda dan coba buat sebuah project baru. Perhatikan pada bagian jenis template project, jika instalasi berhasil seharusnya terdapat template baru, yaitu Cloud Service.
Gambar 2 memberikan deskripsi arsitektur Windows Azure platform. Secara umum terdapat tiga komponen utama yaitu :
- Windows Azure, komponen yang menyediakan lingkungan berbasis Windows untuk menjalankan aplikasi dan penyimpanan data pada server di Microsoft Data Center
- SQL Azure, komponen yang menyediakan layanan data pada SQL Server yang berbasis cloud
- NET Services, komponen yang menawarkan infrastruktur terdistribusi terhadap aplikasi berbasis cloud dan lokal.
- Dapat mengimplementasikan ide bisnis dengan segera ke pasar konsumen
- Mengurangi biaya pembangunan dan pengembangan sumber daya on-premises
- Mengurangi usaha dan biaya manajemen IT
- Respon cepat terhadap perubahan bisnis dan kebutuhan konsumen
- Kebebasan memilih model deployment on-premise atau off-premise, yang disesuaikan dengan kebutuhan
- Pengaturan sumber daya IT sesuai dengan kebutuhan
- Pemakaian komputasi hanya ketika sedang dibutuhkan (on the time)
- Energi yang dibutuhkan untuk mengatur sumber daya operasional berkurang
- Menghilangkan kebutuhan untuk perawatan perangkat keras
- Penggunaan kemampuan pengembangan yang sudah dimiliki untuk membangun aplikasi berbasis cloud
- Konsistensi pengembangan dan kebutuhan pengembangan antara aplikasi on-premise dan aplikasi berbasis cloud
Salah satu upaya untuk menyediakan konsistensi dan pengembangan yang sudah umum digunakan oleh para pengembang aplikasi maka Microsoft mendorong inisiatif pengembangan suatu proyek open source bekerja sama dengan RealDolmen . Proyek ini merupakan jembatan untuk mendukung interoperabilitas antara PHP dan Windows Azure, yang dikenal dengan nama PHP on Windows Azure.
PHP SDK for Windows Azure fokus pada penggunaan standar REST dan penyediaan fitur-fitur berikut ini :
- Kelas-kelas PHP yang mendukung Windows Azure blobs, tables dan queues
- Kelas-kelas helper untuk transportasi HTTP , authentikasi dan authorizasi, manajemen kesalahan dan REST
- Dukungan untuk instrumentasi, pengaturan dan pencatatan (logging)
Windows Azure merupakan fondasi dari Windows Azure Platform yang menjadi lingkungan hosting untuk platform tersebut. Sekarang telah tersedia FastCGI pada lingkungan hosting Windows Azure. FastCGI mendukung para pengembang untuk menjalankan aplikasi web pada Windows Azure yang ditulis dengan bahasa pemrograman pihak ketiga, termasuk di dalamnya PHP. Hal ini tentunya membuka kemungkinan yang luas bagi para pengembang PHP untuk melakukan deployment aplikasi. Dengan tersedianya PHP SDK for Windows Azure maka terdapat dua kemungkinan deployment untuk aplikasi web.
Gambar 4 menunjukkan skenario deployment aplikasi PHP pada Windows Azure. Sebuah aplikasi yang dibangun menggunakan Windows Azure SDK for PHP dapat mengakses fitur-fitur Windwos Azure, dengan dua model yaitu aplikasi di host pada Windows Azure platform atau web server yang lain.
Kebutuhan Pengembangan
Untuk memulai pengembangan PHP memanfaatkan Windows Azure Platform maka terdapat beberapa hal yang harus disediakan, yaitu :
- Upgrade Kakas Microsoft Visual Studio 2008 menjadi Service Pack 1 atau Install Microsoft Visual Studio 2010 Beta 2 atau Visual Web Developer Express 2010 Beta 2 atau Install Microsoft Visual Web Developer 2008 Express with SP1.
- Install SQL Server 2005 Express Edition (atau versi diatasnya) Install dengan Visual Studio 2008 atau Visual Web Developer 2008 Express Edition dengan SP1 atau Download and install
- Aktifkan Internet Information Service 7 (IIS) dengan ASP.NET dan WCF HTTP Activation Windows Vista / 7
- Pilih dari Start menu,lalu pilih Settings | Control Panel | Programs | Programs and Features.
- Klik Turn Windows Features On or Off.
- Pada bagian Microsoft .NET Framework 3.0, pilih Windows Communication Foundation HTTP Activation.
- Pada bagian Internet Information Services, ekspansi World Wide Web Services, lalu Application Development Features, dan pilih ASP.NET and CGI.
- Aktifkan fitur Directory Browsing. Untuk melakukannya ekspansi bagian Common Http Features (pada bagian Internet Information Services | World Wide Web Services), dan pilih Directory Browsing .
- Install fitur yang telah dipilih.
- Install Windows Azure Tools for Microsoft Visual Studio 1.0 Febuary 2010 (VsCloudService.exe)
- Install Hotfix: Native Debugging Improvements (tidak diperlukan Visual Studio 2010)
- Install the Hotfix: Support for FastCGI on the Development Fabric (not required for Windows 7, or Windows Server 2008 SP2 or later)
- Install the Hotfix: Improve Visual Studio Stability (not required for Windows 7)
- Install the Hotfix: Correct WCF metadata when hosting behind a load balancer
- Install hotfix
- Tambahkan useRequestHeaderForMetadataAddress ke dalam configuration file to mengaktifkan Hotfix
Untuk memastikan pengembangan sudah dapat dilakukan, buka kembali Visual Studio Anda dan coba buat sebuah project baru. Perhatikan pada bagian jenis template project, jika instalasi berhasil seharusnya terdapat template baru, yaitu Cloud Service.
1 komentar:
saya mau nanya saya punya web application yang saya buat dari php nah, bagaimana web applikasi yang saya buat agar bisa di jalankan diwindows azure??? bisakah diskusinya by email ?? syamsulakbar,if73@gmail.com
saya sangat mengharapkan bantuan anda.
Posting Komentar